Tokoh wara' legendaris, Syekh Yahya bin Mu'adz pernah menyatakan bahwa rezeki ada dua: rezeki yang dicari dan rezeki yang mencari. Untuk jenis yang pertama, adanya perintah doa untuk diberikan rezeki dan adanya perintah mencari rezeki adalah salah satu dalilnya. Sementara untuk jenis yang kedua adalah bahwa bayi sejak awal perkembangan sampai ia bisa mencari rezeki sendiri sesungguhnya berada dalam jaminan dan aturan Allah.
Ada kata-kata yang menarik dari Yahya bin Mu'adz bahwa "rezeki itu diperintah oleh Allah untuk mencari pemiliknya." Ini sangat perlu untuk disadari dan diketahui. Jelas ada. Kalau belum merasa, saya yakin hati kita belum terbuka melihat kenyataan ini.
Lalu ada pertanyaan bagaimana cara supaya dikejar-kejar uang? Mari kita bersama-sama membongkar ayat al-Qur'an dan al-Hadits. Pasti mantap dan ketemu jawabannya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar